Skip to main content

Pertanyaan Tentang Isim Mu'rab dan Mabni Beserta Jawabannya

Table of Content [ ]
Nahwushorof.ID - Dalam ilmu nahwu, isim yang dilihat berdasarkan keadaan akhirnya digolongkan menjadi dua macam, yaitu isim mu'rab dan mabni. Kedua jenis isim ini menjadi istilah yang digunakan untuk menggambarkan harokat akhir suatu kalimah isim yang mengalami perubahan atau tidak sama sekali. Termasuk indikasi keberhasilan pemula dalam mempelajari tata bahasa Arab adalah paham betul tentang isim mu'rab dan mabni.

Materi ini sangat basik sekali, pada tingkat ibtida'iyah para santri/pelajar pun sudah diberi pengantar materi mengenai kedua istilah tersebut. Tak jarang juga pendidik memberikan tugas kepada santri/pelajar untuk membuat soal tanya jawab isim mu'rab dan mabni. Untuk itu, berikut ini adalah kumpulan pertanyaan tentang isim mu'rab dan mabni beserta jawabannya yang dapat diolah kembali menjadi sebuah pertanyaan baru.

1. Apa yang dimaksud isim mabni dan mu'rab ?

Isim mabni adalah isim yang tidak bisa berubah akhirannya meskipun kedudukannya dalam suatu kalimat/jumlah berbeda-beda. Sedangkan yang dimaksud isim mu'rab adalah isim yang akhirannya bisa berubah mengikuti perubahan kedudukannya dalam suatu kalimat/jumlah.

2. Ada berapa isim mu'rab itu ?

Dalam tata bahasa Arab, isim mu'rab digolongkan menjadi dua macam, yaitu mu'rab bil harokati (dengan harokat) dan mu'rab bil hurufi (dengan huruf). Isim yang perubahan akhirnya ditandai dengan harokat (mu'rab bil harokati) ada 6 macam, yaitu isim mufrad, jamak taksir, jamak muannats salim, isim ghairu munsharif, isim maqshur dan isim manqus. Adapun kalimah isim yang di tandai dengan huruf ada 3 macam, yaitu isim tasniyah, jamak mudzakkar salim, dan isim-isim yang lima atau asma'ul khomsah. Dengan begitu, jumlah secara keseluruhan isim mu'rab ada 9 macam; isim mufrad, tasniyah, jamak mudzakkar salim, jamak muannats salim, jamak taksir, isim maqshur, isim manqush, asma'ul khomsah, dan isim ghairu munsharif.

3. Ada berapa isim mabni itu ?

Isim mabni dibagi menjadi 6 macam, yaitu isim dhomir, isim isyarah, isim maushul, isim istifham, isim syarat, dan isim fi'il. Selain itu, yang termasuk ke dalam golongan isim mabni adalah sebagian isim dhorof dan isim adad murakkab (bilangan bertingkat).

4. Pada isim mu'rab tanda rofa'nya dengan apa ?

Pada dasarnya isim mu'rab ketika rofa' ditandai dengan harokat dhommah. Ini adalah tanda asli yang dimiliki isim-isim mu'rab. Apabila menemukan isim mu'rab ketika rofa' ditandai menggunakan huruf, maka itu adalah tanda niyabah atau pengganti.

5. Sebutkan 5 contoh isim mu'rab !

Berikut 5 contoh isim mu'rab dalam kalimat: "قَمَا الرِّجَالُ" (para lelaki telah berdiri), "حَضَرَتْ المُدَرِّسَاتُ" (Guru-guru peremmpuan sudah hadir), "خَالِدٌ ذَهَبَ إِلَى المَسْجِدِ" (Kholid telah pergi ke masjid), "نَجَحَ الطَّالِبُ" (siswa itu lulus), "جَاءَ أَخُوكَ" (saudaramu sudah datang).

6. Apa ciri-ciri isim mabni ?

Ciri-ciri isim mabni adalah serupa dengan kalimah huruf. Penyerupaan ini diistilahkan dengan syibhul mudni, yaitu perkara yang mendekatkan isim kepada kalimah huruf dengan penyerupaan yang sangat dekat.

7. Berikan 5 contoh isim mabni dalam kalimat !

Contoh isim mabni dalam kalimat adalah : "مَنْ جَدَّ وَجَدَ" (barangsiapa bersungguh-sungguh, maka akan menemukan), "هَذَا قَلَمٌ" (ini pena), "القَارِعَةُ مَا القَارِعَةُ" (hari kiamad, apa itu hari kiamad), "عَمْرُو الَّذِيْ نَصَرَ خَالِدًا" (Amr adalah orang yang menolong Khalid), "قُلْ هُوَ اللّهُ أَحَدٌ" (katakanlah, Dia Allah yang Maha Esa).

8. Kenapa isim isyarah mabni ?

Isim isyarah mabni sebab menyerupai kalimah huruf dari segi maknanya. Dalam tata bahasa Arab disebut dengan syibhul ma'nawi. Akan tetapi, isim isyarah tidak memiliki perbandingan dengan kalimah huruf. Meski demikian, persamaannya kepada kalimah huruf harus tetap dikira-kira kan.

9. Sebutkan satu contoh isim mu'rab dalam Al-Qur'an !

Contoh isim mu'rab dalam Al-Qur'an salah satunya adalah lafadz "الغيب" dan "الصّلواة", dalam QS. Al-Baqoroh ayat 3, yang berbunyi : "الَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيْمُوْنَ الصَّلٰوةَ وَمِمَّا رَزَقْنٰهُمْ يُنْفِقُوْنَ".

10. Salah satu isim mu'rab yaitu asma'ul khomsah, jelaskan !

Asmaul khomsah adalah susunan idhafah dalam tata bahasa Arab, yaitu "asma" artinya isim-isim dan "khomsah" yang berarti lima. Dengan begitu, asma'ul khomsah adalah isim mu'rab yang jumlahnya ada lima macam isim, yaitu "أَخٌ" (saudara), "حَمٌ" (paman), "أَبٌ" (bapak), "ذُو" (milik), dan "فَمٌ" (mulut).

Itulah pertanyaan tentang isim mu'rab dan mabni yang kami lengkapi beserta dengan jawabannya. Semoga dapat menjadi referensi bagi para santri/pelajar pemula yang sedang mendapat tugas membuat pertanyaan tentang isim mu'rab dan isim mabni.

Article Policy: Diperbolehkan mengambil sebagian artikel ini untuk tujuan pembelajaran dengan syarat menyertakan link sumber. Mohon koreksi jika ditemukan kesalahan dalam karya kami.
Tutup Komentar